Satu hari setelah memasukkan lamaran pekerjaan
sebagai Content Writer, saya dapat panggilan untuk tes besoknya. Katanya tes
tertulis, dan diharuskan bawa laptop.
Saya sedikit terkejut dapat panggilan itu,
karena memang saya tidak memenuhi salah satu syarat yang diberikan, Yaitu : telah
mempublikasikan minimal tiga artikel di koran. Tapi hal itu saya uraikan secara
jujur di surat lamaran kerja saya. (So,
buat teman2 yang mungkin ada salah satu syarat yang tidak bisa dipenuhi, coba
aja masukkan dulu. Mana tau iseng-iseng berhadiah J. Udah nonton khan drama korea Dream
High? Itu tentang syarat2 yang tidak bisa mereka penuhi saat ikut audisi.
Ternyata syaratnya g’ kaku2 kali)
Sebelum menguraikan tentang bentuk tes tulis
dalam mengikuti Content Writer, ada baiknya kita mengetahui dulu apa sih Content Writer itu sebenarnya?
Content Writer, mungkin sebagian anda tidak asing lagi mendengar istilah itu.
seorang Content Writer adalah orang yang
menulis konten-konten yang relevan untuk ditampilkan di website suatu
perusahaan. Tujuannya : memberikan
informasi kepada pembaca yang membuat pembaca merasa terlibat sehingga pembaca
akan terbawa dengan alur dari tulisan tersebut.
Sedikit berbagi pengalaman tes hari ini
posisi Content Writer di salah satu Travel Agent. Adapun tahap-tahap tesnya :
Saat
tes saya menjawab : saya memang tidak memiliki tiga artikel yang sudah
dipublikasikan di koran, tapi sebagai bahan pertimbangan, saya seseorang yang
berlatar belakang organisasi kepenulisan, yaitu Forum Lingkar Pena Sumatera
Barat. (Hanya ada 6 orang peserta. Awalnya
saya berencana tidak akan menyebutkan apa-apa, tapi karena semua peserta
memiliki pengalaman yang luar biasa, ada yang pernah jadi jurnalistik, dari
jurusan Hubungan Internasional, ada yang mantan karyawan Padang Ekspres, ada
yang sudah menerbitkan buku, dan berbagai pengalaman luar biasanya lainnya.
Jadi saya putuskan untuk menyebutkan itu saja)
2. Membuat 2 tulisan menggunakan teknik Copywriting
Tulisan
tersebut berisi tentang Pariwisata dan Umroh. Dalam hal ini satu tulisan kami
hanya dikasih waktu 16 menit. (Jika mau
melihat tentang dua tulisan saya saat tes yang menggunakan teknik copywriting
bisa cek disini. Tapi ingat! jangan di contoh dan jangan ditertawakan. Sumpah,
itu pertama kalinya saya tahu copywriting. Entah benar. Entah sangat salah
sekali)
3. Membuat satu artikel tentang objek
wisata di Sumatera Barat
Tak ada yang
terpikirkan saat itu. Dalam rentang waktu 16 menit, saya membuat artikel
tentang pulau Sao, yang pernah saya kunjungi waktu jalan-jalan di tempat
ngajar. (Saya ragu, entah yang saya tulis
memang artikel, entah apa-lah itu? Artikel itu berjudul Pulau Sao dengan Segala Keindahannya yang
Alami
4. Mengirimkan tulisan yang kita buat ke email
panitia penyeleksi
Dengan
menghembuskan nafas dalam-dalam, karena akhirnya selesai juga. Saya mengirim
email tersebut dan selesailah tes hari ini.
5. Pulang....
Dan
lupakan soal lulus atau tidak lulusnya (Karena
soal lupa melupakan saya jagonya). Setidaknya dapat pengalaman dan bisa
sedikit berbagi tentang tes tulis kerja dengan posisi Content Writer.
Happy
Reading. Semoga oret-oretannya bermanfaat. Dan kalu ada tambahan dan pertanyaan
Bisa diajukan di kolom komentar. Soal pertanyaan, Jika saya tahu, saya akan
menjawabnya dengan senang hati. Dan jika tidak tahu. Harap dimaklumi aja.. J
0 comments:
Post a Comment